Selasa, 24 Maret 2015

Update status Facebook from Mbak Baiq Hilda Octaviani

  1. News Feed

    Sekali lagi cuma ingin berbagi dan saling mengingatkan sebagai saudara sesama Islam dan juga mengingatkan diri sendiri, tidak juga bermaksud menggurui....
    Hebat rasanya ketika mendengar ada seorang wanita lulusan sebuah universitas ternama telah bekerja di sebuah perusahaan bonafit dengan gaji jutaan rupiah per bulan. Belum lagi perusahaan sering menugaskan wanita tersebut terbang ke luar negri untuk menyelesaikan urusan perusahaan. Tergambar seolah kesuksesan telah dia raih. Benar seperti itukah?
    Kebanyakan orang akan beranggapan demikian. Sesuatu dikatakan sukses lebih dinilai dari segi materi sehingga jika ada sesuatu yang tidak memberi nilai materi akan dianggap remeh. Cara pandang yang demikian membuat banyak dari wanita muslimah bergeser dari fitrohnya. Berpandangan bahwa sekarang sudah saatnya wanita tidak hanya tinggal di rumah menjadi ibu, tapi sekarang saatnya wanita ‘menunjukkan eksistensi diri’ di luar. Menggambarkan seolah-olah tinggal di rumah menjadi seorang ibu adalah hal yang rendah.
    Kita bisa dapati ketika seorang ibu rumah tangga ditanya teman lama“Sekarang kerja dimana?” rasanya terasa berat untuk menjawab, berusaha mengalihkan pembicaraan atau menjawab dengan suara lirih sambil tertunduk “Saya adalah ibu rumah tangga”. Rasanya malu! Apalagi jika teman lama yang menanyakan itu “sukses” berkarir di sebuah perusahaan besar. Tahukah anda bahwa
    perbaikan masyarakat bisa dilakukan dengan cara dibalik layar? dan sebagian besar peran perbaikan masyarakat ini diserahkan pada kaum wanita sebab wanita merupakan pengurus rumah. Pertumbuhan generasi suatu bangsa adalah pertama kali berada di buaian para ibu. Ini berarti seorang ibu telah mengambil jatah yang besar dalam pembentukan pribadi sebuah generasi. Ini adalah tugas yang besar! Mengajari mereka kalimat Laa Ilaaha Illallah, menancapkan tauhid ke dada-dada mereka, menanamkan kecintaan pada Al Quran dan As Sunah sebagai pedoman hidup, kecintaan pada ilmu, kecintaan pada Al Haq, mengajari mereka bagaimana beribadah pada Allah yang telah menciptakan mereka, mengajari mereka akhlak-akhlak mulia, mengajari mereka bagaimana menjadi pemberani tapi tidak sombong, mengajari mereka untuk bersyukur, mengajari bersabar, mengajari mereka arti disiplin, tanggung jawab, mengajari mereka rasa empati, menghargai orang lain, memaafkan, dan masih banyak lagi.
    Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, yang artinya:
    “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At Tahrim: 6)
    Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Kaum lelaki adalah pemimpin bagi keluarganya di rumah, dia bertanggung jawab atas keluarganya. Wanita pun pemimpin yang mengurusi rumah suami dan anak-anaknya. Dia pun bertanggung jawab atas diri mereka. Budak seorang pria pun jadi pemimpin mengurusi harta tuannya, dia pun bertanggung jawab atas kepengurusannya. Kalian semua adalah pemimpin dan bertanggung jawab atas kepemimpinannya.” (HR. Bukhari 2/91).
    Anak adalah investasi bagi orang tua di dunia dan akhirat! Setiap upaya yang kita lakukan demi mendidiknya dengan ikhlas adalah suatu kebajikan. Setiap kebajikan akan mendapat balasan pahala dari Allah Subhanahu wa Ta’ala. Tidak inginkah hari kita terisi dengannya? Atau memang yang kita inginkan adalah kesuksesan karir anak kita, sekolah setinggi-tingginya, meraih hidup yang berkecukupan, bahkan berlebihan, cukup untuk membeli rumah mewah, cukup untuk membeli mobil mentereng, cukup untuk membayar 10 pembantu, mempunyai keluarga yang bahagia, berakhir pekan di villa pribadi, liburan keliling dunia. Dan disaat hamilpun sudah tidak banyak lagi ibu-ibu muslim yang melantunkan ayat-ayat suci Al Quran untuk diperdengarkan pada si jabang bayi melainkan memutar musik klasik karya seniman barat yang dianggap bisa mencerdaskan otak, setelah lahirpun mereka sibuk mengajarkan bahasa asing dan mengabaikan pelajaran mengaji, sibuk mengajarkan tari-tarian barat dan lupa mengajarkan gerakan-gerakan sholat, mengajarkan bahkan mencontohkan putri-putri mereka berpakaian terbuka daripada menutup aurat, memberi nama-nama asing yang dianggap lebih modern dan menganggap nama Islam itu norak dan ketinggalan jaman padahal dalam Islam Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya pada hari kiamat nanti kamu sekalian akan dipanggil dengan nama-nama kamu sekalian dan nama-nama bapak-bapak kamu sekalian. Oleh karena itu, buatlah nama-nama yang baik untuk kamu sekalian.”
    • Nama-nama yang paling disukai Allah yaitu Abdullah dan Abdurrahman, dan masih banyak lagi yang ibu-ibu ajarkan kepada anaknya tanpa memperhatikan bagaimana AQIDAH, bagaimana IBADAH, asal tidak bertengkar dan bisa senyum dan tertawa ria di rumah, disebutlah itu dengan BAHAGIA.
    Ketika usia senja, mata mulai rabun, tulang mulai rapuh, atau bahkan tubuh ini hanya mampu berbaring dan tak bisa bangkit dari ranjang untuk sekedar berjalan. Siapa yang mau mengurus kita kalau kita tidak pernah mendidik anak-anak kita? Bukankah mereka sedang sibuk dengan KARIR mereka yang dulu pernah kita banggakan, atau mungkin sedang asik dengan istri dan anak-anak mereka?
    Ketika malaikat maut telah datang, ketika jasad telah dimasukkan ke kubur, ketika diri sangat membutuhkan doa padahal pada hari itu diri ini sudah tidak mampu berbuat banyak karena pintu amal telah ditutup, siapakah yang mendoakan kita kalau kita tidak pernah mengajari anak-anak kita?

    LALU…
    Masihkah kita mengatakan jabatan ibu rumah tangga dengan kata ‘C U M A’? dengan tertunduk dan suara lirih karena MALU?
    Maafkan kalau ada kata yang salah. Sebagai manusia biasa saya juga masih memiliki banyak kesalahan.
    WALLAHU A’LAM BISSAWAB (ALLAH YANG TAHU KEBENARANNYA)

Senin, 23 Maret 2015

Fly And Army


Looks cool...only a driver,but driver to the sky.anak kecil mana yang gak naksir dan punya cita cita gini.
Pekerjaan berat untuk para orangtua,menghantar anak menjadi apa yang diimpikan.
Umumnya ini tugas berat seorang Ayah.dan seorang ayah,adalah first hero for their children.
Ada sebuah notes yang saya baca dari intenet,jangan didik anakmu untuk menjadi kaya,tapi didiklah dia untuk menjadi orang yang bahagia.Sehumgga ketika besar,dia akan mengetahui nilai dari sesuatu,bukan harga.
Notes itu rasanya berharga banget,apalagi dijaman sekarang,semua dinilai dari harga,sehimgga orang rentan untuk menyelewengkan sesuatu,
Sebuah penanaman dasar.Anak anak pun,pastinya akan belajar dengan sendirinya,untuk mendapatkan apa maunya,atas dasar kesukaannya,bukan atas apa yang dipaksakan.
Coba liat orang orang kaya dunia,mereka bekerja mendapatkan hasil dari apa yang mereka kerjakan,atas dasar kesukaan,dan hasil dari harga pun mengikuti.
Tugas yang berat,di dunia yang sesaat.

Rabu, 18 Maret 2015

ANAK.Part 1

Kali ini saya mau menshare tentang dunia anak dan orangtua.Di dunia ini ada banyak sekali sifat,karakter dan tipikal manusia.kelak setiap manusia akan berproses,mulai dari lahir,tumbuh,menjadi anak2,remaja,kemudian menjadi dewasa,berproses menikah,menjadi orangtua,hingga akhirnya kembali ke sang khalik.
dalam perjalannya setiap manusia harus melewati banyak sekali tahap,berproses menjadi mahluk yg memiliki akal dan menjalani kehidupan.
Pada satu masa,manusia akan mencari pasangan,kemudian menikah.dalam proses ini,kelak akan butuh banyak sekali penyesuaian.dari 2 orang manusia yang dilahirkan dalam keluarga yang berbeda,dengan 2 jenis kelamin yang berbeda pula.
Kelak dalam perjalanannya dalam 1 keluarga akan membentuk sistem dan peraturan yang baru,tapi biasanya,ada banyak hal tatanan yang dibawa dari kebiasaan keluarga masing masing.nantinya,akan berproses mengkomunikasikan mana yang dirasa sesuai untuk keluarga baru ini.

Dalam 1 keluarga dibutuhkan lebih dari sekedar kesepakatan bersama antara suami dan istri,komunikasi yang intens,dan pengertian,serta kasih sayang dan cinta.diharapkan,tidak ada kesepakatan setengah hati,karena nantinya jalannya akan menjadi setengah setengah pula hasilnya.pastiya tidak ada yang mengharapkan ini.
kemudian pilihan ibu bekerja atau tidak.menjadi wanita karier,atau ibu rumah tangga saja,atau ibu rumah tangga dengan usaha sendiri.semuanya tergantung.nanti kita akan bahas topik ini sendiri ya.

kemudian persiapan menjadi orangtua.ada beberapa pasangan yang memilih menunda momongan,ada pula yang memilih langsung,tapi ini juga atas ijin Allah SWT.
disini,membutuhkan lebih banyak persiapan,kalaupun pesiapan dirasa kurang,rasanya tak masalah,kalu sudah rejeki,masa ditolak,diluar sana ada banyak pasangan yang berharap bisa punya anak,tapi tak juga diberi rejeki.apapun kondisinya,pastikan kita tetap bersyukur.Allah SWT maha segalanya.Ya Razzaq,maha pemberi rezeki.tetap yakin akan hal ini.
sudah sejauh apa persiapan kita menjadi orangtua? kalau saya pribadi,belum punya persiapan apa apa di masa itu.
tapi perkembangan jaman sudah pesat,ada banyak sekali informasi yang bisa kita manfaatkan dari internet,buku buku,saudara atau keluarga.terutama orangtua.
tapi jangan lupa,sharing informasi sebanyak banyaknya,mana yang dirasa cocok,jangan lupa komunikasikan pada pasangan,karena tentang anak,adalah investasi masa depan.

dukungan suami dan keluarga di masa kehamilan ibu,ini sangat penting.banyak berdoa,lakukan hal hal positif,agar kehamilan berjalan lancar,mungkin ada yang suka ibu berkegiatan,tapi kalau ibu berkegiatan pastikan kondisi fit.apalagi wanita kerja.rajin rajin periksa kehamilan.
karena pada masa kehamilan pun,ada banyak proses yang terjadi di dalam kandungan,rangsangan otak pada anak,tingkat kecerdasan pun bisa dibentuk disini.
saya ingat kakak saya pernah bertanya pada saya,tahu tidak kenapa surga ditelapak kaki ibu?
proses kehamilan adalah salah satu bagiannya.ingin anak yang pintar dalam agama,pintar dalam ilmu dunia ataupun akhirat,ini dia awalnya.
bersikap positif selalu,agar kehamilan ibu pun terjauh dari masalah. saya ingat pengalaman saya saat kehamilan pertama,tengah malam saya ingin sekali susu kemasan,saya minta tolong suami untuk membelikan,suami berkata mau nyari dimana tengah malam gini.kebetulan suami saya shift malam,pulang ke kost,melewati pasar,kebetulan tinggal 1 toko yang buka,pas yang dicari juga tinggal 1.pas sebenarnya toko itu mau tutup,tapi namanya rejeki suami saya ikhlas saja.allhamdulillah,sikap positif nya memberi rejeki.
memberikan respon positif,juga akan membantu kelahiran bayi dan perkembangannya.

Menjadi orangtua.Saya kutip 1 hadist :Ditanya tentang peranan orangtua,Rasulullah menjawab "Mereka adalah (yang menyebabkan) surgamu atau nerakamu.(HR Ibnu Majah).Menjadi orangtua bukanlah hal yang mudah,tidak ada sekolah menjadi orangtua.pun tidak ada sekolah menjadi anak.
anak yang lahir adalah berkah,iya berkah,karena anak adalah rejeki,setiap anak memiliki keunikan tersendiri,memiliki rejeki sendiri sendiri,tapi itu semua juga bergantung pada apa yang penah dilakukan orangtua.pengalaman saya pribadi,entah percaya atu tidak,setiap kehamilan,kemu.dian kelahiran,anak anak saya memiliki rejeki yang berbeda beda.mereka adalah malaikat kecil yang dititipkan pada kita sebagai orangtua.
ada 1 pengalaman saya,saat kelahiran anak pertama saya tinggal di mertua di jombang,suami yang bertugas di surabaya,beberapa hari sekali harus bolak balik surabaya jombang.saat itu musim hujan,saya bilang pada suami,kalau ada rejeki saya minta jemuran untuk baju baju bayi.
kembali ke surabaya,suami saya bilang,bu..rejeki si adek,doanya ibu terkabul,ada yang kasih kado jemuran.ini hal sepele,petapi buat saya itu rejeki.doa yang positif menghasilkan hal positif,apalagi dalam posisi ibu baru melahirkan.
saya sempat mengalami baby blues,gejala stres pasca melahirkan,tapi berkat dukungan suami,saya bisa melaluinya.
iya,suami dan istri,wajib hukumnya,saling mendukung.suami yang paham kondisi istri,insyaallah juga akan diringankan langkahnya mencari nafkah.
istri yang dipahami suami pun,pastinya juga akan taat pada suami.
istri hanya butuh hal hal perhatian kecil,maka baktinya akan jiwa raga.begitu pula dalam mengasuh anak,perhatian suami akan sangat mendukung kondisi istri mendidik anak.
ibu adalah madrasah pertama anak.

suami yang bekerja pastinya butuh pengertian istri.Allah menciptakan pasangan untukmu,agar kau cenderung merasa tentram kepadanya.Ada sebuah penelitian psikologi yang menyatakan bahwa setiap pria mempunyai sifat manja yang terpendam dan akan keluar jika sudah menemukan pasangan yang dipercaya #psikologi.
Ibaratnya suami dan istri adalah satu kesatuan,sehingga dalam mengurus rumah tangga,suami dan istri harus bekerja sama,pun dalam mendidik anak anak.Istri juga harus banyak belajar,agar dapat menjadikan rumah yang tentram.
kesuksesan anak di masa depan adalah hasil kerja sama seorang ayah dan ibu.kesusesan anak adalah buah cinta dan kasih sayang sebuah keluarga.
Jika ada salah satu dalam kesusahan sudah selayaknya saling mengisi
Istri dicoba saat suami dalam kesulitan,suami dicoba ketika semuanya terpenuhi.
Pun anak,ketika membina rumah tangga,menajdikan kedua orangtua sebagai contoh dan panutan.

Ada sebuah pesan untuk orangtua;Tidak perlu memaksakan kehendak,orangtua sering benar,tapi tidak selalu benar,diskusikanlah dan hargai pendapat anak.
Ajarkan pula pada anak,dari sebuah hadist;Tidak disebut kaya karena banyak hartanya,tetapi yang disebut kaya(yang sebenarnya)adalah kekayaan jiwa (HR Bukhari)

Ini semua,harus lah kita ajarkan sedari dini,agar anak kelak bisa menjaga diri dari hal hal yang negatif di masa depan,apalagi jika dilihat dari masa sekarang.banyak sekali hal hal yang keluar dai jalurnya,seakan dunia menjadi lebih penting.jika kita bisa mengajarkan sedini mungkin,maka kita bisa mengajarkan,menjadikan dunia sebagai pintu membuka akhirat,bukan merampas dunia hanya untuk keegoisan manusia.sikap bullying,korupsi dan berbagai hal negatif.
Anak yang sering dipeluk ayah,akanjadi pribadi tangguh saat dewasa.
Ada satu artikel yang menarik,tapi akan saya bagi itu nanti.
Ditanya tentang peranan orang tua,asulullah menjawab "mereka adalah (yg menyebabkan)surgamu atau nerakamu (HR IBNU MAJAH)
maka bisa ditarik kesimpulan,menjadi orangtua amatlah tak mudah,tak ada sekolahnya bukan?
tidak ada pemberian orangtua yang paling berharga kepada anaknya,daripada pendidikan akhlak mulia (HR Bukhari)
Sementara seringkali,orangtua berharap anaknya menurut saja,sementara kita sebagai orangtua lupa,apa yang kita tanam itu yang kita tuai.bagaimana mengharapkan anak berbakti,sementara orangtua sering menyakiti.


Senin, 16 Maret 2015

Bermain

Asyik ya nak..
jangan takut,jalan aja terus ke depan,rintangan ini hanya rintangan kecil.di depanmu lebih banyak rintangan nak.
bermain lah sepuasmu.bapak dan ibu di sini.puaskan masa kecilmu nak,agar kelak tak kau sesali,masa kecilmu yang tak bahagia.
dunia ini permainan nak,seperti rintangan ini yang kau lewati.
tapi kelak nak,rintanganmu akan berbeda di masa depan.tak ada lagi jaring pengaman.
bermain lah nak...
alam membentang luas,kota yang kau tinggali menyajikan banyak pemainan berbahaya.
tapi ibu yakin seperti kau bermain saat ini,permainan kota ini akan kau taklukkan.
tunggu nak... sakit kah itu?tak apa apa,itu hanya lecet kecil,perihnya hanya sesaat,walau meninggalkan bekas luka,tapi tak apa,luka yang tertinngal,akan membuatmu ingat untuk bethati hati.
Bermain lah nak,alam menyajikan banyak permainan,Allah tak akan pelit pada mu
iya nak...bermain lah...puaskan jiwa mu...
takut nak?tak apa apa...lihat adikmu,ada kepuasaan dalam diri nya.tertaklukkan rasa takutmu,melihat semuanya dari atas sana,di bawah sini terlihat kecil.janganlah kau sombong nak,dunia ini permainan sesaat.
masih ingin bermain nak.iya,tak apa.jangan lupa.baca lah doa.agar Dia yang Kuasa,melindungi mu selalu.
Sesunnguhnya ibu takut nak,tapi tak apa,ibu tidak akan mengecilkan jiwa mu.berlari lah,bermain lah sepuasmu..tapi ketika ada panggilan alam,pulang lah...
ibu dan bapak disini...tetaplah berbagi saat bermain ya nak,karena permainan pun punya aturan.
dan akan kenal lebih banyak hal dan manusia.
Selamat Bermain NAK...

My Whish List #MeAndNoteEdge.

Hari minggu,jadwalnya jalan jalan nih.Eksplore tempat2 wisata Surabaya.
Karena kesempatan jalan jalan ma anak anak dan suami cuman di hari minggu,so jangan buang buang waktu lagi deh.
Cek list barang yang mau dibawa,kamera jangan ketinggalan.
Hari ini mau ke monumen kapal selam,bawa anak anak yang suka banget ma kapal.
Nyampe di MONKASEL.gitu biasa disebut,dengan harga tiket Rp 10 ribu per orang,kami pun masuk ke dalamnya.anak2 suka banget deh.minta foto sana foto sini,Syukurnya di dalam belum terlalu ramai.jadi anak anak puas bisa liat2 di dalamnya.ada banyak sejarah di dalam sini,rasanya bulu kuduk merinding,membayangkan perjuangan para awak kapal selam ini.
Di dalam nya ada foto2 para awak dengan sejarahnya.rasanya patut kita hormati,Bukan harus lagi,wajib!di mana perjuangan mereka pasti tidak mudah,
Puas berkeliling di dalam kapal,kami pun turun,berkeliling sejenak,dengan tiket yang masih ada tadi,kita bisa gunakan untuk menonton Vidio Rama yang diputar setiap 1 jam sekali,atau mau sekedar berenang juga bisa,karena di dalam komplek monkasel,disediakan kolam untuk renang anak2.
Saya dan suami,memutuskan menunggu di area food court.Sayang saya gak bawa laptop,tapi pastinya ribet kalau harus bawa laptop segala kemana2,rasanya pengen buruan ngetik berbagi pengalaman yang saya dapatkan.Di area food court ini pun,pemandangannya keren.Kita bisa duduk duduk menghadap kali yang melintas ditengah keramaian kota Surabaya.Kali Mas.Dan salah satu jalan raya yang paling sering macet di kota Pahlawan ini.Yang seru,MONKASEL ini berdempetan dengan salah satu mall di Surabaya,dan berdempetan dengan skater park dan patung Suro dan Boyo.Patung Suro dan Boyo ini juga jadi air mancur,yang berdiri di salah satu taman yang biasanya dipakai anak anak muda yang suka nongkrong dan bisa skater disini.seru kan!Kalo suka selfie,tempat ini keren buat pake selfie.Tapi tetap hati hati ya,karena taman ini.yang langsung bersebelahan dengan Kali Mas.
Jadi berhayal,ah andainya saya punya tab.andai saya punya SAMSUNG GALAXY NOTE EDGE terbaru,pasti seru ya.Bisa langsung share pengalaman langsung,gak ribet harus bawa laptop ataupun kamera,bisa sekalian mengabadikan seluruh kegiatan,apalagi anak anak anak suka banget di foto di seiap temapt tempat yang dikunjungi mereka.saya pun bisa langsung membagi pengalaman saya langsung,tanpa harus menunggu pulang buka laptop,upload foto dari kamera,dan memasangkan modem yang kadang,harus ribet kalau anak anak bermain di sekitar saya.
Membayangkan punya Samsung Galaxy Note Edge terbaru ini pasti bisa memudahkan saya mengetik blog dimana saja,diliat dari spesifikasinya yang keren punya,Dengan kamera nya yang 16mp kita bisa langsung jeprat jepret,membayangkan hasil kamera nya yang keren punya dan gak jauh ma kamera pro wuiihhh.Apalgi ram nya yang gede ,pastinya gak takut lelet dipake simpan file2.Yang paling keren ada pen stylusnya pula,dengan android kit kat dan kamera depan dan kemampuan penyimpanan memorinya yang gede,ini harus dimasukin whish list Ku.
Aku yang cuman IRT tapi suka menulis blog tapi paling repot kalau lagi ngetik diganggu anak2,akhirnya harus nunggu anak2 istirahat dulu buat nulis,kadang inspirasi yang datangnya kapan aja,dengan Samsung GALAXY Note Edge pasti keren,gak repot harus nunggu jam istirahat anak anak atau malam tiba,Bisa ngetik kapan aja tanpa terhalang gangguan apa2.Anak anak dan suamipun pasti senang,ngeliat ibu nya yang punya hobi nulis,bisa tercapai cita citanya jadi penulis Blog beneran dengan Samsung GALAXY Note Edge ini,apalagi tampilannya yang keren dan layarnya yang anti gores,gak takut lagi kesenggol anak anak.pastinya akan sangat mendukung mood booster pas lagi nulis dan share pengalaman dimana aja,tanpa terhalang Ribet.duh rasanya akan jadi dream come true,membayangkan #MeAndNoteEdge ada di tangan.ngeliat senyum suami dan anak anak yang seneng banget dengan kegiatan ibu nya yang nulis.Dengan menyalurkan hobi nulis,mood positif ke keluarga pun pasti terasa.
Jadi siap siap membayangkan explore lebih banyak tempat tempat baru,#MeAndNoteEdge.
pasti bisa lebih rajin rajin pulang ke rumah mertua di Jombang,tanpa takut membayangkan ribet harus bawa bawa laptop dengan 2 anak jagoan yang aktif,dan tanpa takut kehilangan momen nulis saat inspirasi datang.
Membayangkan alm mama yang juga hobi menulis,dan aku yang jadi anaknya bersyukur banget tertular hobi ini.Jadi bisa sering sering ke kota Malang nih,nyekar alm Mama,dan tetap bisa nulis dimana aja,apalagi Malang yang juga punya banyak tempat memori untuk saya dan suami.Dengan sukacita rasanya,kami akan membagi lebih banyak cerita dari kota ini.Menjepret setiap tempat terindah dengan cinta yang tertinggal di kota Malang.
Pun menjepret senyum terindah dari Kota Gus Dur dengan Note Edge nya Samsung Galaxy,tempat mertua bermukim.Iya rasanya akan segera terwujud.
Dari sekian banyak whis list ku,Samsung Galaxy Note Edge jadi salah satu yang ada di urutan paling atas.
Kelak,catatan kecil ini,akan jadi cerita di masa depan untuk anak anakku.Percaya,kalau hobi positif,tersalurkan dengan baik,Harapan pasti ada.Masa depan yang bersaing dengan teknologi yang juga terus berkembang harus dimanfaatkan dengan baik juga.Samsung contohnya,terus memberi inovasi,dan memupuk harapan agar kegiatan positif salah satunya nge Blog,yang juga merupakan bagian semangat nge Blog,adalah salah satu wadah penyampaian banyak hal di masa depan.bahwa teknologi menjadi bagian ilmu bahwa siapa saja bisa berkarya.
Siapapun harus melek informasi,dan Samsung GALAXY Note Edge membuktikan,membagi dan mencari ilmu bisa jadi sangat menyenangkan dan sangat mudah.
Hope My Whish List will dream come true.#MeAndNoteEdge will share it for you.

Kamis, 05 Maret 2015

Apa cita citamu nak?

(start puisi)
Jangan pernah ragu nak...
jangan ada sedikitpun keraguanmu,buang saja jauh jauh.karena keragu raguanmu hanya akan menghambat cita citamu nak.kelak harganya akan sangat mahal sekali.masa mudamu,dan masa tuamu.karena bapak ibu hanya manusia biasa,yang berbatas tenaga dan ilmu.hanya ini bekal yang bisa kami berikan.jangan lupan satu nak.Tuhanmu..iya nak,sang khalik dan pencipta.jangan lupa sujud padaNya.
Apa cita citamu nak?
terlalu dinikah ibu bertanya,tidak nak,ibu tidak memaksa.karena bekal ini yang mampu ibu dan bapak berikan.
Dunia itu luas nak..luas sekali,lihatlah sekelilingmu,laut tak berbatas.langit biru diatas.
mendongaklah,lihat keatas,kejar cita citamu.tapi lihatlah tanah,jangan kau sombong kelak.
Jadikan Iman teman terbaikmu,tapi genggam dunia di tanganmu.
Allah SWT akan terus menjagamu.
Jangan nak,jangan ragu.berjalanlah terus.di depan ada kerikil menghadang...ah..itu hanya masalah kecil.berjalanlah terus,jka sesekali kau alfa,berbelok ke satu arah,bersujudlah,mohon ampunnya.agar Allah mengembalikanmu ke arah yang benar.Ridho kami,adalah ridho Nya.
bekalilah dirimu dengan ilmu.jangan lupa amal shaleh.dan cintai kami sewajarnya,cinati saudara mu sewajarnya,cintai manusia sewajarnya,semua hanya titipan.
jika ada saran,tampunglah dulu.. lalu pilahlah,
Jangan ragu,atau membuang buang waktumu.karena dunia ini berputar,tak ada yang kembali menjadi bayi,dan masa depanmu menjadin tantangan.masa depan akan terus berkembang.jangan ragu nak,bapak dan ibu di sini...

Rabu, 04 Maret 2015

Abdiel Irsyad

Hai... saya belum sempat menyapa.
kenalkan,nama saya Ratu.panggil saja begitu.tapi di blog ini,saya menggunakan nama anak anak saya.duo jagoan saya.Abdiel itu yang pertama,yang ke 2 namanya Irsyad.kenapa saya pakai nama anak2 saya?simple anggap aja tu jadi nama hoki buat blog ini.Amin.saya berharap,kelak saat dewasa,mereka tahu bahwa nama mereka saya abadikan dalam bentuk kesukaan ibunya.menulis.saya tidak berharap mereka jadi terpaksa,tapi kalau itu keinginan mereka sendiri punya hobi seperti saya,Allhamdulillah.
Bagaimanapun orangtua pasti berharap anak bisa jadi lebih sukses dari orangtuanya.tapi apapun itu,doa orangtua adalah penghantar kesuksesan anak2nya.
mudahan blog ini,bisa bermanfaat.isinya kayak gado2,curhatan saya,pengalaman saya.dan lain lain lah.yang jelas,semuanya butuh berproseskan.
kita share pengalaman,kalau ada yang kurang2nya jadi masukan buat saya,kelebihannya,biar jadi ilmu yang bermanfaat.Amin.
Abdiel Irsyad

Selasa, 03 Maret 2015

Mama apa kabar.part end

Hari sabtu,tgl 2 maret.suami saya janji akan mengajak saya ke malang.aaahhh akhirnya,setelah 8 bulan gak ke malang,sempat rasanya down,karena suami gak dapet kendaraan,but..thanks to my husband.
walau berangkat agak kemalaman,akhirnya kami jadi berangkat juga.tiba jam 1 malam di malang,kami menginap di tempat teman
paginya,suami saya mengajak langsung ke makam mama.
dalam 1 area,terdapat makam mama yang berdampingan dengan ibunya.terdapat pula makam kakek,dan adik2nya.bisa dibilang,mama berkumpul lagi dengan saudara2nya.
membawakan bunga dan berdoa sejenak.walau 8 tahun berlalu,airmata saya tetap saja tidak tertahan.
rasa kangen yang membuncah.
merasaka menjadi ibu,saya jadi tahu,perjuangan mama yang luar biasa mendidik anak2nya.
masih kangen,tapi saya tidak bisa berlama2.
saya pamit pada mama.mengelilingi malang,tetap saja menyisakan banyak cerita.di masa saya kuliah,mama bisa dibilang sering datang mengunjungi saya.maklum saya bungsu.kalau mama datang,kami suka sekali jalan jalan berdua.
saya ingat jalan jalan terakhir saya dengan mama.shopping terakhir mama dengan saya.
saat itu,persiapan perniakahn saya,dengan uang yang ditabung mama,mama mengajak saya membeli selop untuk pernikahan.padahal,sebenarnya,kanker sudah menggerogoti tubuhnya saat itu.
Ahh...ingin menangis rasanya,sirga ditelapak kaki ibu.mama sebenarnya tidak pernah menceritakan pada saya kondisinya.mama yang selalu tegar dalam setiap keadaan.ketenangan mama menghadapi apapun situasinya.saya ingat,jika setiap kali mama menelepon saya,dan saat saya kangen pada mama.mama akan berkata "sabar ya nak,banyak berdoa" kata kata mama yang tidak dapat saya dengar lagi saat ini.kata kata itu buat saya,seperti suara yang selalu menyejukkan hati,seketika pun hati saya akan tenang.
entah bagaimana,saat memilihkan selop saat di mall,saya menurut saja pada pilihan mama,padahal biasanya,saya akan beda pendapat dengan mama.padahal zodiak kami,kembar.iya kembar,tgl yg beda 1 hari,dan zodiak yg sama.
sungguh perjuangan mama tiada habis nya untuk saya ingat.bahkan,saya masih bisa dan berusaha tidak melupakan senyumannya.pelukannya,adalah kehangatan tulus bentuk kasi sayang,ciuman mama di pipi,adalah cinta.dan elusan tangannya adalah doa dan restu.andai ada waktu 1 hari saja..ah saya berandai.dan saya menyesalinya terus karena tahu itu tidak mungkin.saya akan mencium tangannya,dan memeluknya erat yang lama,dan mengatakan,terimakasi pada mama.I MISS U MOM....

Aduh pusing pala ibu... part 1.

Anak jaman sekarang,bener bener butuh pendampingan extra ya.
Saya yang dari awal komit dengan IRT saja kewalahan..bahkan rasanya kalau tidak cari informasi tentang perkembangan anak dari mana saja,pengen nangis rasanya.

Satu hari,anak saya yang kecil,nonton film kartun di televisi,Adit dan Sopo Jawo.di salah satu stasiun tivi swasta,pas itu seri nya cherrybelle.awalnya saya tidak begitu memperhatikan,karena anak saya yang gede ngajak ngobrol saya,entah bagaimana anak saya merapat pada tivi,awalnya hanya menempel biasa,kemudian tivi nya dielus lalu saat ada adegan salah satu personel chibi muncul dengan rambut pirang dan kacamata spontan anak saya mengelus tivi,lalu mencium tivi.saya sempat tebengong,lau tersadar.anak saya yang bungsu,baru berumur 4,5 tahun.sudah bisa menunjukkan rasa sukanya terhadap permpuan.
Entah pengaruh tivi atau perkembangan lingkungan yang terlalu cepat.
Saya lalu bercerita pada suami,setelah suami pulang dari kerja,hingga suami saya pun terbengong dan berkata,bingung,harus ketawa atau waspada.
Saat ada jeda waktu santai,saya dan suami berusaha memancing dan ngobrol dengan anak2.yang lebih membingungkan lagi,anak saya yang gede pun bisa bertanya,"ibu,kakak boleh punya cewek gak".
Blang spot.kepala saya langsung pusing rasanya,anak seumuran 6,5tahun sudah bisa bertanya begitu.
Saya butuh belajar lagi rasanya.sungguh,masa depan masih panjang,persaingan mereka di masa depan akan lebih berat,apa yang akan terjadi jika saya salah mendidik mereka.